First My READING to be Inspiring The World



First My READING to be Inspiring The World
Khayan Thomas Bustomi

Pengalaman pertamaku membaca buku adalah semasa SD, buku-buku bergambar serta buku tulisannya besar. Awal, memang belum bisa memaknai pentingnya membaca, hanya sekedar kesenangan biasa, tapi hal sederhana itu, dengan membaca kita belajar arti makna kata, berkembang terus semakin variasi topik buku yang saya baca. Hal kecil membuat saya cukup menjadi perhatian di kelas, hobi saya pelajaran menghitung dan membaca buku matematika. Membaca sangat penting untuk kita semua, dengan membaca saya bisa lebih tahu dan mengerti akan sesuatu, membuka ilmu yang bermanfaat. Membaca bukuyang sederhana, hal dasar kehidupan saya pelajari semasa ini.
Semasa SMP adalah masa emas, dengan membaca buku sebelum guru menjelaskan membuat saya lebih cepat mengerti ketika guru menjelaskan hal yang kemaren malam yang saya baca, terbukti kelas 1 sampai dengan 3 SMP selalu juara 1 kelas, berbagai lomba mulai dari olimpiade saya pernah ikuti baik pelajaran fisika, matematika, seni rupa(siswa teladan),biologi, disinilah saya mulai berkembang menjadi hobi membaca buku ilmiah. Berkembang, seiring perkembangan jaman topik pun berganti, saya sering membaca buku tentang cinta, membaca tulisan facebook maupun artikel di google. Membaca dapat membuka pengetahuan yang baru dan menuntun kita menemukan sesuatu ilmu yang membuat kita terpukau akan alam semesta ini, memberikan saya rasa syukur terhadap Allah Swt yang telah menciptakan hal luar biasa diluar logika manusia. Membaca akan membawa saya menjadi sukses dan berarti dalam hidup. Saya menyadari bahwa membaca membuat saya menjadi orang yang berpengaruh pada masa ini, banyak orang mengenal saya dan tahu nama saya, bahkan guru, teman dan tetangga rumah. Saya dijadikan model untuk anak yang lain, banyak orang tua menginginkan anaknya menjadi saya mahir secara umum di banyak pelajaran. Tapi, tidak bisa dipaksakan karena orang mempunyai passion tersendiri, hobi membaca dengan topik dan bakat yang berbeda, ada yang buku fiksi, nonfiksi, biografi dsb. Orang tua harus menyadari hal itu, karena penting supaya si anak tidak tertekan.

Masa SMA merupakan masa yang indah, cerita cinta bermunculan, buku yang sering saya bacapun bervariasi tema, buku tentang cinta baik membaca novel cerita online maupun meminjam novel teman. Tuntutan, masa SMA untuk membaca semakin besar, wajar banyak materi yang harus dikuasai, tetap buku ilmiah, cinta, motivasi yang sering saya baca. Tapi, pemaknaan membaca saya sering berubah karena adanya cinta, awal saya membuat blog, menulis artikel gaje, buku tentang cinta memang menarik. Buku ilmiah masih suka terkadang bosan juga, seyogyanya sekolah SMA saya banyak siswa-siswi yang rajin membaca, persaingan begitu nyata, siswa-siswi terbaik kampung masing-masing bersekolah disini dan termasuk saya, entah tak tahu kenapa persaingan itu membauat saya belajar sikap dan perilaku dan variasi menyimpang, beberapa melakukan tindak curang saat ujian kenaikan kela, ujian harian, semata-mata menginginkan suatu yang instant, saya selow aja, benar saja takdir Allah sangat menentukan kesuksesan seseorang. Membaca sangat perlu, tapi membaca harus bertahap biar ilmu bisa masuk secara baik dan berguna untuk kehidupan.

Masa Kuliah, Saya sangat termotivasi sekali untuk membaca karena saya kuliah di perguruan tinggi dengan basic sosial, tuntutan untuk membaca, tapi saya belajar bahwa membaca buku tebal, pakar ahli, novel, cerpen menjadi keharusan bagi saya. Luarbiasa, membaca memang mebuka cakrawala dunia, membuat saya mengerti mengapa para pakar mencetuskan postulat yang berpengaruh untuk dunia, para tokoh dunia yang besar karena aktivis yang sering membaca. Jika ingin mendapatkan suatu yang beda, saya harus lebih giat dari orang lain, saya terus memotivasi diri sendiri untuk membaca, membaca terus supaya saya mengerti makna hidup didunia. Masa ini buku dengan topik sangat bervariasi mulai dari agama, sosial, hukum, fiksi, nonfiksi dsb. Saya belajar untuk memahami maksud dari suatu buku, supaya saya dapat memperoleh nilai dan pesan yang tersirat dalam buku yang saya baca. Oleh karena itu, Saya sering datang ke perpustakaan kampus untuk memninjam buku, sekedar untuk mengisi waktu luang dan tentu mengerjakan tugas kuliah, sekarang saya lumayan aktif lagi didunia menulis blog, tapi tetap saya tidak terbebani justri saya senang membaca. Saya lebih kritis terhadap bangsa dan alam semesta ini, hidup memang ada yang baik dan buruk, harus bisa saya tentukan lewat membaca tentunya bisa memilah yang baik dan buruk. Sederhana, membaca membuat tindakan yang baik terhindar dari malpraktek, kesesatan ilmu. Berbicara tanpa ilmu bagaikan makan sayur tanpa garam, pengen ilmu yang banyak syaratnya harus rajin membaca dan memahami buku. Dunia jurnalistik memnag sekarang banyak diminati kalayak umum, banyak bermunculan orang yang suka menulis dan membuat karya buku contohnya mas Mukhofa Al Fikri ini. Semoga karya beliau ini bisa membooming dan memotivasi orang utuk rajin membaca. Setiap orang mempunyai hak dan kewajiban yang sama dalam membaca, mempunyai passion yang berbeda-beda mari kita menjadi insan perubahan yang peka dan kritis terhadap kehidupan dimulai dari membaca supaya tidak melakukan malpraktek maupun penyimpangan hidup. Semoga tulisan ini bisa menambah dan memotivasi semangat orang yang ingin membaca.
Lomba ini diikutsertakan dalam lomba menulis di blog Mukhofasalfikri.com dengan tema menulis pengalaman membaca.







Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Proposan pisang crispy

Periode anak awal